Pendidikan Literasi dan Inklusi Keuangan Untuk Mewujudkan Masyarakat Berdaya Saing
PDF downloads: 83
Abstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan pendidikan literasi dan inklusi keuangan di Desa Putrapinggan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran. Selama ini umumnya masyarakat daerah tersebut masih mengelola uang dengan cara sederhana, mengetahui fungsi bank terbatas sebagai tempat menyimpan dan mengajukan pinjaman baik untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif maupun modal usaha. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, masyarakat menerima pelatihan pengelolaan keuangan yang baik, dengan cara memisahkan pencatatan keuangan usaha dan kebutuhan pribadi. Masyarakat yang sebagian juga pelaku UMKM mulai mengenal pasar modal sebagai alternatif investasi selain properti, emas, atau hewan ternak dan hasil kebun. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Participatory Action Research (PAR) melalui presentasi dan interaksi langsung dengan melibatkan narasumber perwakilan dari OJK dan Bursa Efek Indonesia Wilayah Jawa Barat. Hasilnya, masyarakat mulai mengenal berbagai macam produk perbankan dan pasar modal, mengenal lembaga keuangan yang legal dan ilegal serta memahami bahaya penipuan atau kejahatan keuangan yang semakin marak terjadi sehingga tahu bagaimana cara mencegahnya.
Copyright (c) 2024 Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.